Khilafah Ajaran Islam
Oleh: Yulida Hasanah
Istilah "Khilafah" kembali mencuat ke permukaan bahkan makin massif dibicarakan baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Pasca adanya konvoi yang dilakukan oleh kelompok Khilafatul Muslimin yang dianggap mengkampanyekan kebangkitan Khilafah.
Namun mirisnya, hal tersebut ternyata dijadikan sebagai isu yang terus dimassifkan dengan mendeskripsikan Khilafah sebagai sebuah ajaran Islam yang dipertentangkan dengan nilai-nilai yang menjadi standar di negeri ini, dan dikriminalisasi karena dianggap melanggar konstitusi.
Belum selesai sampai disitu saja, Khilafah yang diusung oleh kelompok Khilafatul Muslimin ini juga disepadankan dengan Khilafah yang selama ini diserukan oleh Hizbut Tahrir. Lalu diopinikan seolah-olah Khilafah yang diserukan oleh Hizbut Tahrir selama ini adalah Khilafah yang telah ada di dalam Kelompok KM tersebut.
Apa yang dilakukan oleh rezim hari ini beserta Densus 88 jelas merupakan upaya massif untum mendiskreditkan Khilafah. Meskipun telah berulang kali disampaikan ke publik bahwa Khilafah merupakan bagian dari ajaran Islam. Tetapi begitu jelas rezim ini malah membuat rabun penglihatannya sendiri untuk memandang jelas 'apa itu Khilafah'.
Oleh sebab itu, umat Islam tak bisa membiarkan diri mereka terbawa isu yang mengaburkan gambaran Khilafah dari pandangan mereka. Dan jangan sampai kaum muslimin di negeri ini mengambil sikap 'gegabah' dengan meng'iya'kan segala isu-isu seputar Khilafah yang diopinikan oleh rezim melalui media-media massa yang ada. Butuh mengenali dan mendalami apa itu Khilafah, seperti apa gambaran Khilafah yang dulu pernah menaungi umat manusia, baik muslim maupun non muslim selama belasan abad lamanya. Apakah benar sesuai dengan narasi yang dibawa oleh rezim yakni seperti Khilafahnya KM atau tidak?
Mengenal Khilafah Agar Tak Salah Kaprah
Bagi seorang muslim, telah menjadi kewajiban untuk mengenali agamanya sendiri yakni Islam. Bukan sekadar hanya kulitnya saja namun juga semua isi ajaran yang ada di dalamnya. Sebab Islam Allah SWT turunkan kepada manusia melalui utusan-Nya yakni Rasulullah Muhammad Saw bukan hanya sebagai agama spiritual saja, namun juga merupakan petunjuk hidup yang dibutuhkan manusia dalam mengarungi kehidupan dunia agar selamat dan bahagia. Sekaligus menjadi jalan satu-satunya menuju syurga di kehidupan setelah dunia.
Dengan kata lain, Islam adalah agama sekaligus sistem hidup bagi manusia. Tak ada satupun aspek kehidupan manusia yang tak tersentuh oleh Islam. Seluruh aktivitas dari urusan bangun tidur hingga urusan bangun negara, semua Allah SWT atur demi kemudahan hidup manusia. Dan Khilafah merupakan satu-satunya Institusi yang menjadi wadah penerapan Islam sebagai sistem kehidupan secara sempurna(kaffah).
Tentu harus tergambar jelas seperti apa dan bagaimana bentuk Khilafah yang dimaksud sebagai institusi penerapan Islam kaffah ini. Hanya ada satu gambaran Khilafah dalam kehidupan manusia sepanjang sejarah, yakni gambaran Khilafah Rasyidah 'ala Minhajin Nubuwwah pada masa Khulafaur Rasyidin sebagai pengganti kepemimpinan Rasulullah Saw setelah beliau wafat. Kemudian dilanjutkan oleh kekhilafahan setelahnya, yakni kekhilafahan Umayah, Abbasyiyah dan terakhir adalah kekhilafahan Ustmaniyah. Setelah masa tersebut, dunia Islam tak lagi dinaungi oleh sistem pemerintahan Islam atau Khilafah. Imam al Mawardi mengatakan, "Imamah adalah maudhu’ (peristilahan yang dibuat) bagi khilafah nubuwah dalam menjaga agama dan menata dunia". (Imam al Mawardi, Al Ahkam al Sulthaniyah)
Begitu pula hadis dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Saw bersabda, "Dahulu Bani Israel dipimpin para Nabi, setiap meninggal seorang nabi digantikan oleh nabi yang lain. Akan tetapi sepeninggalku tidak akan ada Nabi tetapi akan ada khalifah-khalifah yang banyak." (HR. Bukhari dan Muslim)
Jelaslah, Khilafah bukan sekadar kepemimpinan yang berskala lokal atau nasional seperti yang dituduhkan. Tetapi, Khilafah merupakan kepemimpinan yang bersifat global dalam rangka menata dunia dengan berlandaskan pada Islam saja.
Hal ini juga bisa kita pahami dari bentuk pemerintahan Khilafah yang berbeda dengan segala bentuk pemerintahan yang ada hari ini. Baik dari segi asas yang mendasarinya, dari segi pemikiran, pemahaman, standar(maqayis) dan hukum-hukumnya untuk mengatur berbagai urusan manusia, dan dari segi Konstitusi dan Undang-undang yang dilegislasi untuk diterapkan. Khilafah juga bukan negara yang ada di dalam negara. Sebab, keamanan Khilafah adalah keamanan Islam yang tak terpengaruh atau dipengaruhi oleh keamanan selain dari Islam atau negara lain.
Semakin jelas bahwa saat rezim menyamakan Khilafah yang diambil oleh KM sebagai Khilafah yang diperjuangkan oleh Hizbut Tahrir, sama saja mereka telah menebar fitnah keji dan menginginkan perpecahan di tengah umat Islam. Dan jelas sangat mengada-ada jika Khilafah disebut sebagai ideologi. Karena ideologi di dunia ini hanya ada tiga, yakni Islam, Kapitalisme, dan Sosialisme. Adapun Khilafah merupakan sistem pemerintahan Islam yang menerapkan ideologi Islam. Wallaahua'lam
COMMENTS