Erdogan dan Turki Kembali Ajari Barat Soal Toleransi Agama
HomeOpini

Erdogan dan Turki Kembali Ajari Barat Soal Toleransi Agama

Turki kembali mengajari Eropa tentang arti penting toleransi beragama. Jika di negara-negara Eropa lain masjid-masjid yang ditutup tak kunjung dibuka, di Turki gereja-gereja tetap utuh dan dibuka. Pekan ini Turki membuka Biara Sumela, pusat wisata kepercayaan paling penting Turki, di distrik Macka, Provinsi Trabzon setelah direstorasi sejak Februari 2016.

Islam Tidak Membenarkan Adanya Non Biner
Oemar Bakri Nasibmu Kini
BBM Naik Rakyat Panik
Turki kembali mengajari Eropa tentang arti penting toleransi beragama. Jika di negara-negara Eropa lain masjid-masjid yang ditutup tak kunjung dibuka, di Turki gereja-gereja tetap utuh dan dibuka.  Pekan ini Turki membuka Biara Sumela, pusat wisata kepercayaan paling penting Turki, di distrik Macka, Provinsi Trabzon setelah direstorasi sejak Februari 2016.
Turki kembali mengajari Eropa tentang arti penting toleransi beragama. Jika di negara-negara Eropa lain masjid-masjid yang ditutup tak kunjung dibuka, di Turki gereja-gereja tetap utuh dan dibuka.

Pekan ini Turki membuka Biara Sumela, pusat wisata kepercayaan paling penting Turki, di distrik Macka, Provinsi Trabzon setelah direstorasi sejak Februari 2016.

Restorasi bertujuan untuk meneliti langkah pemeliharaan geologi dan geoteknis serta penguatan bagi bangunan yang berumur ratusan tahun itu.

Bagian halaman luas biara itu ditutup sementara untuk pengunjung pada September 2015 terkait risiko jatuhnya bebatuan.

Pada 25 Mei 2019 beberapa bagian dari situs itu kembali dibuka untuk pengunjung setelah penyelesaian restorasi tahap pertama.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Selasa menghadiri upacara pembukaan biara itu untuk pengunjung setelah proses perbaikan dan restorasi di bagian dalam situs bersejarah itu selesai.

Berbicara pada acara itu, Presiden Recep Tayyip Erdogan menampik kritik atas pembukaan kembali ikon Istanbul Hagia Sophia sebagai masjid pekan lalu.

"Jika kita adalah bangsa yang menghancurkan simbol-simbol kepercayaan lain, Biara Sumela yang kita kuasai selama lima abad terakhir tentu akan hilang selamanya," kata Erdogan.

Pada 24 Juli Masjid Hagia Sophia menyelenggarakan Sholat Jumat, menandai ibadah umat Islam untuk pertama kali setelah jeda 86 tahun pada situs tersebut.

“Pada 15 Agustus, warga Ortodoks bisa melakukan pelayanan keagamaan [Litani Santa Perawan Maria], yang ditangguhkan selama periode renovasi di bagian dalam dan luar Biara Sumela,” ujar Presiden Erdogan.

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Mehmet Nuri Ersoy, Gubernur Trabzon İsmail Ustaoglu dan pihak-pihak berwenang lainnya turut menghadiri upacara tersebut.

Biara Sumela dimasukkan ke dalam Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO sejak 2000.

Biara Sumela ditutup bagi pengunjung selama sekitar 5 tahun karena proyek restorasi untuk memindahkan batu-batu berbahaya di lereng, jaring kawat baja juga telah dipasang di daerah yang ditentukan oleh para ahli.

Restorasi di bagian dalam bangunan telah selesai, dan jalan untuk menghubungkan para pengunjung menuju tempat transportasi sudah dibuat.

Umat Kristen Ortodoks pada 15 Agustus 2010 pertama kali mengadakan upacara keagamaan di Biara Sumela yang bersejarah setelah jeda 88 tahun.

Umat Kristen Turki menyambut gembira kembali dibukanya tempat ibadah mereka setelah diperbaiki selama lima tahun.

Ada ribuan gereja dan tempat ibadah lainnya yang mendapat perlakuan sama dari Pemerintah Turki.

Turki dan Erdogan mendapat kritik tajam terkait perubahan fungsi Hagia Sophia menjadi masjid.

Gereja dan Sinagog di Turki Jumlahnya Banyak

Erdogan menyebut jumlah gereja dan sinagoge di Turki sekitar dua kali lipat dari jumlah masjid di negara Eropa mana pun. Pernyataan itu menjadi bentuk keterbukaan dan sifat inklusif Erdogan pada agama lain.

"Pemerintah Turkilah yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum, lalu kami mentransformasinya kembali menjadi masjid," kata Erdogan dilansir dari Middle East Monitor, Kamis (16/7).

Erdogan menyadari kritik keras dunia barat atas keputusan konversi Hagia Sophia. Menurutnya, kritik itu tak pantas ditujukan padanya karena tetap menghargai agama lain.

"Tempat ibadah non-Muslim di Turki sekitar empat-lima kali lebih banyak dari jumlah Masjid di negara Eropa. Ada satu tempat ibadah untuk 460 non-Muslim di Turki, ini jauh dibandingkan satu masjid per 2.000 Muslim di Eropa," ujar Erdogan.

Di sisi lain, Erdogan berkomitmen mempertahankan status Hagia Sophia sebagai situs warisan dunia meski telah dikonversi menjadi masjid. Ia merasa pembukaan Hagia Sophia untuk jamaah Muslim tak mengganggu status situs warisan dunia.[republika]
Name

afkar,5,agama bahai,1,Agraria,2,ahok,2,Analysis,52,aqidah,9,artikel,13,bedah buku,2,bencana,25,berita,49,berita terkini,228,Breaking News,8,Buletin al-Islam,13,Buletin kaffah,54,catatan,5,cek fakta,2,Corona,122,curang,1,Dakwah,42,demokrasi,52,Dunia Islam,2,Editorial,4,Ekonomi,200,fikrah,8,Fiqih,16,fokus,3,Geopolitik,11,gerakan,5,Hukum,94,ibroh,17,Ideologi,72,Indonesia,1,info HTI,10,informasi,1,inspirasi,32,Internasional,3,islam,192,Kapitalisme,23,keamanan,8,keluarga,52,Keluarga Ideologis,2,kesehatan,88,ketahanan,2,khi,1,Khilafah,291,khutbah jum'at,3,Kitab,3,klarifikasi,4,Komentar,76,komunisme,2,konspirasi,1,kontra opini,28,korupsi,40,Kriminal,1,Legal Opini,17,liberal,2,lockdown,24,luar negeri,51,mahasiswa,3,Medsos,5,migas,1,militer,1,Motivasi,3,muhasabah,18,Musibah,4,Muslimah,90,Nafsiyah,9,Naratif Reflektif,1,Nasihat,9,Nasional,2,Nasjo,12,ngaji,1,Opini,3682,opini islam,89,Opini Netizen,2,Opini Tokoh,102,ormas,4,Otomotif,1,Pandemi,4,parenting,5,Pemberdayaan,1,pemikiran,22,Pendidikan,125,Peradaban,1,Peristiwa,19,pertahanan,1,pertanian,2,politik,325,Politik Islam,14,Politik khilafah,1,propaganda,5,Ramadhan,6,Redaksi,3,remaja,14,Renungan,5,Review Buku,5,rohingya,1,Sains,3,santai sejenak,2,sejarah,70,Sekularisme,5,Sepiritual,1,Sistem Islam,1,skandal,3,Sorotan,1,sosial,74,Sosok,1,Surat Pembaca,1,syarah hadits,8,Syarah Kitab,1,Syari'ah,47,Tadabbur al-Qur’an,1,tahun baru,2,Tarikh,2,Tekhnologi,2,Teladan,7,timur tengah,32,tokoh,49,Tren Opini Channel,3,tsaqofah,8,tulisan,5,ulama,5,Ultimatum,7,video,1,
ltr
item
Tren Opini: Erdogan dan Turki Kembali Ajari Barat Soal Toleransi Agama
Erdogan dan Turki Kembali Ajari Barat Soal Toleransi Agama
Turki kembali mengajari Eropa tentang arti penting toleransi beragama. Jika di negara-negara Eropa lain masjid-masjid yang ditutup tak kunjung dibuka, di Turki gereja-gereja tetap utuh dan dibuka. Pekan ini Turki membuka Biara Sumela, pusat wisata kepercayaan paling penting Turki, di distrik Macka, Provinsi Trabzon setelah direstorasi sejak Februari 2016.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguM0hkp_r-i0gObruIit2XfLubeneA0jjT0fNpI1wx3WAQE1rouwJOd3EAW7b2hJhSXel2IqzgBIj8T0-veAHvFNniqL4kuwbFdBtag7zVvBY5bD86pGaKoxQdxTw7uYPLIzpbvh6RVhgz/s640/1596134305401587-0.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguM0hkp_r-i0gObruIit2XfLubeneA0jjT0fNpI1wx3WAQE1rouwJOd3EAW7b2hJhSXel2IqzgBIj8T0-veAHvFNniqL4kuwbFdBtag7zVvBY5bD86pGaKoxQdxTw7uYPLIzpbvh6RVhgz/s72-c/1596134305401587-0.png
Tren Opini
https://www.trenopini.com/2020/07/erdogan-dan-turki-kembali-ajari-barat.html
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/2020/07/erdogan-dan-turki-kembali-ajari-barat.html
true
6964008929711366424
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy