Oleh : Nasrudin Joha Ada yang sok ilmiah membela kebijakan rezim yang tidak segera memberlakukan kebijakan Lockdown dengan alasan ada ...
Oleh : Nasrudin Joha
Ada yang sok ilmiah membela kebijakan rezim yang tidak segera memberlakukan kebijakan Lockdown dengan alasan ada dugaan Pemerintah mengadopsi kebijakan Herd Imunity.
Kemudian membuat ilustrasi, mengambil contoh negara Inggris, lantas berusaha melegitimasi tindakan abai rezim terhadap sebaran virus Corona yang sudah sangat mengkhawatirkan.
Perlu saya tegaskan, methode herd Imunity itu methode bertahan hidup hewan, atau kehidupan manusia purba yang tidak memiliki pemimpin dan Pemerintahan. Apa gunanya, rakyat memiliki pemimpin jika pemimpin membiarkan rakyat melawan virus Corona dengan daya imun masing-masing yang dimiliki rakyat ?
Lantas, bagaimana jika imunitas diri rakyat lemah dan kalah perang melawan virus Corona, apakah kemudian Pemerintah menyalahkan rakyat karena memiliki imunitas lemah ?
Apakah lantas, hanya manusia dengan daya imun kuat, yang secara self defense bisa bertahan dari serangan virus Corona yang berhak hidup ? Bukankah ini kehidupan bar-bar ? Bukankah ini kehidupan hewan dihutan ?
Justru karena negara telah mengambil pajak dari rakyat, maka negara berkewajiban melindungi keselamatan dan nyawa rakyat. Justru Negara, wajib menjamin hajat pokok rakyat, saat rakyat bertarung melawan virus Corona.
Untuk menstabilkan rupiah dan IHSG saja, negara telah menggelontorkan sekitar 300 T. Berapa yang sudah dikeluarkan Negara untuk membela rakyat dalam perang melawan virus Corona ?
Belum lagi memberi makan rakyat pada masa Lockdown, sebab itu kewajiban negara yang diatur UU. Memastikan dokter dan perawat mendapat APD memadai saja negara tidak becus.
Kalau sudah begini, apa gunanya ada negara ? Apakah Negara hanya hadir saat memungut pajak rakyat ? Lantas, negara cuci tangan ketika rakyat diserang wabah Corona ?
Jangan sok ilmiah membela ketidakbecusan rezim mengurusi rakyat dengan istilah yang sok ilmiah tapi menyesatkan. Herd Imunity itu maknanya MATI URIP SAK KAREPMU.
Negara macam apa yang membiarkan rakyatnya mati perlahan, bertempur melawan virus Corona ? Negara macam apa, ragu memberlakukan Lockdown hanya karena khawatir tidak mampu, atau tidak mau memberi makan rakyatnya ?
Saat ini, negara semestinya hadir membela rakyat. Melindungi rakyat dengan memberlakukan kebijakan Lockdown dengan segala konsekwensinya. [].
COMMENTS