DITURUNKAN: Spanduk dianggap bernada provokatif diketahui terpasang sejak pagi, akhirnya diturunkan petugas Satpol PP Kabupaten Madiun.
HomeOpiniberita terkini

DITURUNKAN: Spanduk dianggap bernada provokatif diketahui terpasang sejak pagi, akhirnya diturunkan petugas Satpol PP Kabupaten Madiun.

Madiun - Sejumlah warga melihat dan melaporkan satu spanduk terpasang tanpa diketahui pemasang serta dianggap provokatif, Senin (23/01/2017...

Hak angket penyadapan SBY dapat lampu hijau dari Prabowo
Mabok, Surya Paloh didaulat Menjadi Pembina Muballighin
Saksi Ahli MUI Paparkan Makna Kata Aulia', Ahok dan Kuasa Hukumnya Diam Seribu bahasa

Madiun - Sejumlah warga melihat dan melaporkan satu spanduk terpasang tanpa diketahui pemasang serta dianggap provokatif, Senin (23/01/2017) pagi. Begitu menerima laporan itu, langsung disikapi mendatangi lokasi terpasangnya spanduk itu sembari meminta keterangan sejumlah warga sekitar.

Hasilnya, warga sekitar tidak tahu siapa pemasang dan kapan dipasang. Spanduk itu terpasang di tiang pemasangan iklan luar ruang masuk Desa Klitik, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Spanduk bertuliskan ‘ BUBARKAN ORMAS ANTI PANCASILA, KHALIFAH MEMECAH BELAH NKRI, TOLAK HTI DI KAB MADIUN”.

“Kami menerima laporan dari unsur Muspika Wonoasri, selanjutnya ditindakanjuti lanjuti ditingkat atas. Selanjutnya lokasi diamankan jajaran Muspida.Bisa jadi spanduk itu dipasang malam hari, sehingga tidak dikenali warga, ” jelas Kepala Kesbabgpoldagri setempat Agus Budi Wahyono.

Ia menyatakan dalam spanduk itu tidak ada tertera nama organisasi tertentu, setelah dilakukan penelaahan spanduk itu dianggap provokatif. Jika menyimak hal itu, kondisi Kabupaten Madiun Kondusif dapat menyulut suasana kondusif jadi suasana panas.

“Selain itu, dikhawatirkan dapat menganggu stabilitas Kamtibmas, maka diturunkan. Alasan lain dicopot, tidak memiliki ijin” alasan Agus Budi Wahyono lagi. Dilaporkan, sekitar pukul 15.00, Satpol PP setempat menurunkan spanduk itu. Selanjutnya, spanduk disimpan petugas Satpol PP. Basuki/Cahyo.
[SuaraKumandang]

Name

afkar,5,agama bahai,1,Agraria,2,ahok,2,Analysis,52,aqidah,9,artikel,13,bedah buku,2,bencana,25,berita,49,berita terkini,228,Breaking News,8,Buletin al-Islam,13,Buletin kaffah,54,catatan,5,cek fakta,2,Corona,122,curang,1,Dakwah,42,demokrasi,52,Dunia Islam,2,Editorial,4,Ekonomi,200,fikrah,8,Fiqih,16,fokus,3,Geopolitik,11,gerakan,5,Hukum,94,ibroh,17,Ideologi,72,Indonesia,1,info HTI,10,informasi,1,inspirasi,32,Internasional,3,islam,192,Kapitalisme,23,keamanan,8,keluarga,52,Keluarga Ideologis,2,kesehatan,88,ketahanan,2,khi,1,Khilafah,291,khutbah jum'at,3,Kitab,3,klarifikasi,4,Komentar,76,komunisme,2,konspirasi,1,kontra opini,28,korupsi,40,Kriminal,1,Legal Opini,17,liberal,2,lockdown,24,luar negeri,51,mahasiswa,3,Medsos,5,migas,1,militer,1,Motivasi,3,muhasabah,18,Musibah,4,Muslimah,90,Nafsiyah,9,Naratif Reflektif,1,Nasihat,9,Nasional,2,Nasjo,12,ngaji,1,Opini,3681,opini islam,89,Opini Netizen,2,Opini Tokoh,102,ormas,4,Otomotif,1,Pandemi,4,parenting,5,Pemberdayaan,1,pemikiran,22,Pendidikan,125,Peradaban,1,Peristiwa,19,pertahanan,1,pertanian,2,politik,325,Politik Islam,14,Politik khilafah,1,propaganda,5,Ramadhan,6,Redaksi,3,remaja,14,Renungan,5,Review Buku,5,rohingya,1,Sains,3,santai sejenak,2,sejarah,70,Sekularisme,5,Sepiritual,1,Sistem Islam,1,skandal,3,Sorotan,1,sosial,74,Sosok,1,Surat Pembaca,1,syarah hadits,8,Syarah Kitab,1,Syari'ah,47,Tadabbur al-Qur’an,1,tahun baru,2,Tarikh,2,Tekhnologi,2,Teladan,7,timur tengah,32,tokoh,49,Tren Opini Channel,3,tsaqofah,8,tulisan,5,ulama,5,Ultimatum,7,video,1,
ltr
item
Tren Opini: DITURUNKAN: Spanduk dianggap bernada provokatif diketahui terpasang sejak pagi, akhirnya diturunkan petugas Satpol PP Kabupaten Madiun.
DITURUNKAN: Spanduk dianggap bernada provokatif diketahui terpasang sejak pagi, akhirnya diturunkan petugas Satpol PP Kabupaten Madiun.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9egyYxfOGQ8-yorI3ghkJlxDlVF6bIb_DGhLFomT_t_RAsaqoqQ_Y28tvWOmkH6BjepuJ-O83NJTSkuKGHHfrYxzI-FvW6moOjqAFpgd3NS-D2MPnCRKq46_TGHY6qeM6n9aztsqZyWY/s640/spanduk-liar-di-madiun.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9egyYxfOGQ8-yorI3ghkJlxDlVF6bIb_DGhLFomT_t_RAsaqoqQ_Y28tvWOmkH6BjepuJ-O83NJTSkuKGHHfrYxzI-FvW6moOjqAFpgd3NS-D2MPnCRKq46_TGHY6qeM6n9aztsqZyWY/s72-c/spanduk-liar-di-madiun.jpg
Tren Opini
https://www.trenopini.com/2017/01/diturunkan-spanduk-dianggap-bernada.html
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/2017/01/diturunkan-spanduk-dianggap-bernada.html
true
6964008929711366424
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy